Saturday, July 04, 2009

Prudential Benar-benar Mengecewakan dan Merugikan Nasabah

Saya pemegang polis Prudential no. 27167849. Pada April 2009 saya menjalani operasi polip saluran pernapasan dan rawat inap di RS Stella Maris Makassar selama 5 hari. Kemudian saya mengajukan klaim ke Prudential. Proses klaim Prudential benar-benar tidak profesional. Dari sinilah muncul masalah yang baru saya sadari amat fatal.
Setelah memproses klaim saya selama sebulan, Jumat sore (5/6) saya menerima Surat Keputusan Klaim melalui e-mail yang menyatakan Prudential menolak klaim saya.
Pernyataan di SK Klaim tsb al.:
"Keterangan, pernyataan atau pemberitahuan yang disampaikan kepada kami ternyata keliru atau tidak benar atau ternyata terdapat penyembunyian keadaan yang diketahui oleh Anda ..., maka: (i) dan (ii) Polis dan seluruh pertanggungan berdasarkan polis dengan sendirinya batal serta harus dianggap tidak berlaku dan, dalam hal demikian, Anda harus bertanggung jawab atas segala risiko, kerugian dan biaya (selain Biaya Asuransi) yang timbul sebagai akibat penerbitan polis ..."
Singkat kata, saya telah danggap berbohong/menyembunyikan kebenaran pada awal polis sehingga polis saya dianggap gugur. Pada awal pembuatan polis saya telah memberitahukan keadaan sesungguhnya bahwa saya pernah Operasi Sinusitis kepada YS, agen Prudential dari Surabaya.
Awal mula saya jadi nasabah Prudential pada tahun 2007, YS datang ke Makassar dan menginap di rumah teman saya. Teman itu memberitahu bahwa YS ke Makassar untuk mencari nasabah baru Prudential demi mengejar target omzet penjualan dan meminta saya menjadi nasabah Prudential. Saya katakan bahwa saya sudah punya asuransi komersil (AIG) dan Askes.
Terus terang saya merasa terpaksa mengambil Polis Prudential hanya demi pertimbangan pertemanan. Saya didesak mengambil polis dengan premi Rp1juta/bulan. Saya akhirnya setuju mengambil dengan premi Rp750ribu/bulan. YS mengisi semua kelengkapan formulir pendaftaran saya. Saya menceritakan riwayat kesehatan, termasuk pernah rawat inap di RS tahun 2003 untuk operasi Sinusitis. YS mengatakan bahwa hal itu tidak masalah. Dia membanding-bandingkan dan mengatakan asuransi Prudential punya kelebihan yakni memberikan biaya Operasi, selain biaya rawat inap di RS.
Saya juga tanyakan apakah perlu diadakan check up laboratorium? YS bilang: tidak perlu karena pertanggungan kecil dan bila diminta oleh pihak Prudential baru diadakan check up. Sewaktu saya memberikan keterangan ini ada saksinya.
Setelah mendaftarkan diri saya, saya diminta memberikan referensi kenalan saya kepada YS. Salah satu anggota keluarga saya juga turut menjadi nasabah Prudential, dan sekarang saya menyesalinya. Setelah YS kembali ke Surabaya, beberapa saat kemudian teman saya dan anggota keluarganya berhenti dari Prudential. Istrinya bercerita bahwa dia kecewa pada YS yang tidak bertanggung jawab dalam hubungan relasi usaha sehingga dia menutup semua polis Prudential keluarganya.
Saya merasa dijebak. Namun polis saya sudah berjalan beberapa bulan.
Saya telah menyampaikan ketidakpuasan saya kepada CSO Prudential melalui e-mail, termasuk melampirkan salinan polis asuransi lain (AIG no. 20543489) yang lebih dulu saya buat sebelum Prudential, sejak 12 April 2005, di mana di situ jelas tercantum riwayat saya pernah menjalani operasi Sinusitis. Lalu mengapa YS sampai tidak mencantumkan hal serupa di polis Prudential?
YS dalam percakapan telepon menyesali tindakan saya mengajukan klaim saya ke Prudential tanpa sepengetahuannya. Dia berkata bahwa dia dapat diminta datang ke Makassar untuk meminta dokter membuat Surat Keterangan Dokter sedemikian rupa sehingga klaim saya dapat dicairkan Prudential. Saya bertanya-tanya hingga kini, bisakah Surat Keterangan Dokter direkayasa YS untuk itu?
Saat saya mengurus Surat Keterangan Dokter, dokter THT yang menangani operasi saya dengan yakin mengatakan bahwa Polip Saluran Pernapasan saya tidak ada hubungannya dengan Operasi Sinusitis sebelumnya.
Saya menemukan kesalahan fatal dalam SK Klaim Prudential disebutkan: "Polis Bapak mulai diberlakukan pada tanggal 27 November 2008". Sementara di buku Polis saya, tertulis: "Tanggal mulai berlakunya Polis: 27 September 2007". Penulisan data yang tidak akurat menunjukkan ketidaktelitian yang amat fatal!
Dengan tetap menolak klaim saya, saya menganggap Prudential membenarkan cara-cara curang YS agennya dalam membuat polis nasabah secara tidak lengkap demi mengejar target, sekaligus bertindak sepihak (tidak komunikatif) dengan mengabaikan informasi nasabah maupun saksi.
Karena itulah sejak 1 Juli 2009 saya menyatakan berhenti sebagai nasabah Prudential. Sangat riskan memercayakan risiko kehidupan saya kepada lembaga asuransi yang tidak dapat dipercaya. Untuk itu saya harus menanggung kerugian dan hanya menerima pengembalian uang Rp 3.750.000,- dari jumlah Rp 15.750.000 seluruh premi yang telah saya bayar. Klaim rawat inap dan operasi saya tidak cair, ditambah kerugian premi. Duh, pelajaran yang sangat mahal dan berharga ini semoga tidak menimpa orang lain.
Mantan nasabah Prudential polis no. 27167849

231 comments:

«Oldest   ‹Older   201 – 231 of 231
Toni said...

dear Fradika,
saran saya sebaiknya mengambil BPJS Kesehatan, karena asuransi swasta sejauh ini belum meng-cover: persalinan, berobat gigi, dll, dan sejauh pengalaman saya, bila dikau sudah memiliki BPJS Kesehatan, maka bea perawatan tidak akan diterbitkan kwitansi (yang dipakai untuk klaim ke asuransi swasta). jadi pelajarilah baik-baik untung-rugi memakai jasa asuransi kesehatan swasta, dan saran saya sebaiknya menghindari unitlink (iming-iming investasi).

Unknown said...

Sebelumnya sy mau say thanks banget buat infonya mas tony. Sy lg cari cara untuk tutup polis. Masalahnya adalah: saya buka polis bulan Juni 2014 dengan seorang agen, waktu itu metode pembayarannya auto debit bca saya. 2-3 bulan premi dibayar dr auto debit rek sy td. Di bulan ke-4 sy mendapat fasilitas askes di perusahaan sy, jd sy putuskan untuk berhenti bayar premi dengan cara mengosongkan saldo rek bca saya.
Bulan ke-4 artinya bulan oktober 2014 sampai dengan November 2015 sy sudah tidak aktif dan selama itu jg tidak ada auto debit prudential jd sy rasa fine fine aja. Sampai dengan akhir november saya menerima sms dr prudential bahwa polis sy tidak aktif, oke saya rasa ah tidak masalah toh emang ga sy aktifkan. Sms di hari selanjutnya ada sms prudential lg memberitahu sy disarankan untuk melakukan pemulihan data. Saya abaikan.
2 hari setelahnya, sy terima sms dr prudential : terimakasih sudah melakukan pembayaran sebesar 6juta sekian dan terimakasih atas pemulihan data yg sudah dilakukan. Saya kaget dong, karena kan sebelumnya saya abaikan dan tidak melakukan apapun.
Then, pada tanggal 2 Desember 2015 ada transaksi auto debit di rekening saya untuk Prudential. Saya langsung komplain dengan call centre. Info dari nya bahwa sy melakukan pemulihan data beberapa hari yg lalu. See! Saya langsung ngomel ke cc, sy nyatakan bahwa sy tidak ada hub apa apa toh sy aja gatau gimana caranya pemulihan apalah itu. Dan dia bilang kalau ada form pemulihan data yg di ttd kok di submit ke prudential. Saya langsung minta lampiran form itu, dan dia janji akan dikirim hr itu juga tapi sampai hari ini (sudah selang 2 hari) tidak ada email dr prudential mengenai form yg dijanjikan.
Selain itu, sy ajukan penutupan polis dan minta form yg diperlukan. Dia janji akan dikirim hr itu juga, tapi sampai hr ini tidak ada email mengenai form itu.
Dan 2 hal yg saya simpulkan:
1. Entah siapa yg menyalahgunakan data polis saya, mengapa bisa terjadi aktifitas pemulihan data atau apalah itu tanpa sepengetahuan saya (DAN INI SANGAT MERUGIKAN)
2. Pelayanan pelanggan asuransi ini buruk!!!
Dan ternyata 3 hal yg saya simpulkan
Terakhir : ya memang saya sepakat bahwa agent hanya bisa jd marketing yg kejar setoran tanpa memikirkan ada pihak yg akan dirugikan, pantes saja banyak yg kaya mendadak gajelas. Untuk menutup polis kok ga sesimpel bukanya!
Z

Unknown said...

Dear mas tony,saya berencana mmbuka asuransi pendidikan utk 2 anak saya.. Menurut mas tony saya hrs memilih asuransi yg mna,apakah prudential,manulife,bumiputera atw axa?? Trmaksh

Guest said...

Ada baiknya anda bertanya pada perwakilan PT. Prudential Life Assurance dengan menghubungi customer service karena pak toni bukan karyawan Prudential.

Unknown said...

Dh mas toni

Saya adalah salah satu nasabah prudential, memang mengecewakan, saya bayar premi 500rb/bulan dan skrg sudah tahun ke 4 hampir 5, setelah saya pikir2 saya tidak pernah tau menau update brp jumlah investasi yg saya miliki karena saya ga pernah terima update dari agent pru nya padahal tetangga, setelah saya meminta, dana saya selama ini saya bayar hanya ada 4 jutaan, kemanakah sisanya, ini sama sekali mengecewakan, awalnya manis tp si agen tidak pernah menceritakan keburukan2 yg akan saya dpt. Hal ini terjadi juga dengan ayah, ibu dan adik saya yg saat itu berbarengan dengan saya menjadi nasabah, mereka bayar premi lebih besar Rp. 1juta, di tahun ke 5 mereka minta stop karena sudah ga bisa lagi bayar premi scra rutin, karena faktor ekonomi dan memutuskan untuk menutup polis, tp apa, si agen berkata, uang bapak hanya tersisa 200rb, ibu saya 1 juta dan adik saya 1 juta.
Mohon mas, saran nya
Urgent

Terima kasih

Unknown said...

Maaf mas toni tolong infonya. Menurut mas toni jika asuransi kesehatan 10 tahun. Dan jika dalam waktu 10 tahun kita tidak meng klaim, apakah premi yang kita baayarkan akan kembali 100% kekita jika kita tidak perpanjangnya ?

Unknown said...

saya sudah menjadi nasabah selama 7 tahun, saat ini butuh dana.. apa yang harus di isi dalam formulir penarikan dana.. mohon bantuannya, sudah saya telp agen saya, dia mengatakan hanya isi data diri dengan melampirkan ftcy ktp dan buku rek, namun saya datang kantor cabang yang ada dimedan harus ada yang di isi syariah dan no syariahnya. mohon penerangannya. trims

Unknown said...

Mas butuh infonya nih. Saya rencana bulan ini mau ke kantor pusat untuk penarikan dana sekaligus tutup polis. Baiknya apa lgsg tutup polis aja ya?
Saya join di pruden mei 2013 premi 1jt sebulan dan pada pertengahan 2015 saya turun premi 500rb sebulan. Nilai total investasi saya lgsg drop jadi cuma 5,7jt dari yg seharusnya di tahun ketiga dapet 9jtan.
Agent saya juga ga bertanggung jawab, ditanya ini itu males jawabnya dan ga ada respon. Saya juga merasa sudah ditipu, entah penjelasan agent yg ga sesuai jadi saya begitu aja masuk jebakan betmen.
Kalau saya tutup polis, dengan nilai investasi saya sebesar 5,7jt, kira kira brp yg bisa saya ambil dan yg di trf ya?
FYI saya sudah kirimkan email ke pruden namun blom ada respon, mgkin besok baru dibalaskan.
Mohon infonya. Terima kasih

Unknown said...

Betul skali pak toni, sy.saat ini sangat kecewa sy nasabah prudential dr thn 2011 hingga saat ini. Sy berniat menutup polis sy, sy sudh.membayar 6 jt / thn.2 hri lalu saya di ksh tahu bahwa jika mntp polis sy hny mndptkn 8 juta stlh dri total 16 juta tp hri ini sy ke.kntor prudential kupang NTT dan sy tnykn kmbli jmlh yg.sy.dptkn adalah 4 juta.alasan yg di berikan adalah dollar sedang turun. Dg sngt kecewa sy kcwa dg agen sy yg berubah2. Kira2 brp lama wkt.yg di butuhkn untuk penutupan polis.

Unknown said...

Entahlah saya bingung... Sudah jadi nasabah selama 6 bulan... Terpaksa juga sih.

Yang Mau Cari Alat Pijat Kursi Pijat Produk Terapi Kesehatan Hubungi 081380783912 said...

Saya telat membaca infonya. Sudah terlanjur . pengalaman pahit di asuransi ini 31,bulan bayar premi asuransi 350.000/bulan di tutup cuma dapat duit 750.000,- asuransi yang extra rakus.

Bagi yang ikut asuransi ini anggaplah anda memberikan sumbangan sukarela

Unknown said...

selamat malam pak toni...
skrg ini sy lg cari info ttg asuransi yg bagus n keluarga sy menyarankn sy untk membuka BPJS kesehatan tetapi suami sy menyarankn untk membuka asuransi prudential yg katax ada feedback 100% ketika tdk dklaim slma 10thn sdgkn BPJS blm jelas apakh ada pengembalian dana ketika tdk diklaim (keraguan suami sy terhadap BPJS kesehatan). tetapi setlh membaca blog bpk sy jd ragu dg asuransi prudential. apakah benar ketika 10thn kedepan pengembalianx 100%?? mohon infox krn suami sy skrg sdh terkena jebakn iming2 asuransi prudential... trima kasih

Toni said...

Untuk asuransi kesehatan, BPJS Kesehatan tetap yang paling utama. Asuransi swasta tidak mengcover bea persalinan dan dokter gigi.
Adapun iming2 pengembalian 100%, bacalah buku polis baik2, ingat syarat dan ketentuan berlaku, bukan?

Toni said...

Untuk asuransi kesehatan, BPJS Kesehatan tetap yang paling utama. Asuransi swasta tidak mengcover bea persalinan dan dokter gigi.
Adapun iming2 pengembalian 100%, bacalah buku polis baik2, ingat syarat dan ketentuan berlaku, bukan?

Unknown said...

saya rukayah tulungagung jatim pemegang polis 2875536, saya ikut prudential agen kediri tahun 2008 dengan imig2an 10 tahun uang akan menjadi 90an juta, setor 900rb/3bulan. awalnya tagian dan laporan lancar tiap bulan datang lewat pos. setelah berjalan 4tahunan dan akumulasi permbayaran kurang lebih mencapai 14-15jtan, mulailah timbul permasalahan yg kami tidak tahu ujung pangkalnya, akan mengadu kepada siapa dan bagaimana caranya kami tidak tahu dibuat bingung karena agen yg mendaftarkan dulu hilang tertelan bumi tidak karuan rimbanya, dan nasib seperti ini banyak juga dialami oleh kawan2 yang lainnya. kami mencoba menelpon kantor pusat berpuluh2 kali sama sekali tidak pernah bisa dihubungi, pernah kami berusaha untuk minta pengembalian uang dan kami diminta buat rekening bri tapi non sense sampai hari ini tahun 2016 tidak ada kejelasan sama sekali,,kalau boleh dibilang biadab prudential dak prfesional, tidak tanggung jawab dan tidak sesuai dg awal ketika bujuk rayuan gombal disampaikan kepada calon nasabah..mohon ada komen kalau ada yg tahu bagaimana caranya untuk minta kembalian uang yg sudah kami bayarkan,,karena katanya dulu kalau sudah ada sat tahun pembayaran maka uang ewaktu2 bisa ditarik...mohon konfirmasinya ke no 085649630112 kalau ada saudara yg faham prosedurnya untuk claim pengembalian uang pruden--cialan ini. kami lagi butuh uang karena sang suami lagi menderita sakit..

Mr.Resky Juara BC said...

kepada bapak @Prabu Abdhi ,
Apakah anda menerima rincian transaksi nilai tunai dari prudential?
biasa dikirim melalui Pos

Saya Agent Prudential, dari cerita bapak, saya mencurigai premi yang bapak bayarkan, porsi untuk investasi nya, nggak sesuai dengan yg diilustrasikan. kalau sama , nggak kan sampai merugi 30% dari Investasi terendah.

saya khawatir, porsi investasi dari premi yg bapak bayarkan, diperkecil oleh Agent bapak, dan menambahkan ke porsi proteksinya.
tujuannya, untuk memperbesar komisi yang bakal dia terima.

coba bapak cek ke Kantor Agency terdekat, untuk memastikan berapa rupiah kah, dari premi yang bapak bayarkan itu, yang masuk ke Investasi

Unknown said...

Kayaknya sih selama ini Ageng Prudential kl jualan pasti investasinya terlalu ditonjolkan....tp jujur sih..akhirnya saya jg kecewa dgn iming-iming
Investasinya ha ada apa2....ya saran saya sih kl beli asuransi jangan terlalu berharap investasi deh...beli asuransi ya fokus sama proteksionis aja berharap invest sebagian besar pasti kecewa...Saya kebetulan nasabah beberapa asuransi termasuk Prudential klaim sih sejauh ini masih belum masalah..tp kl lihat investasi...nangis booooo....

Unknown said...

Mas saya mau tny . Asuransi ibu saya di prudential sudah berjalan sekitar 5,5 thn dengan angsuran 500 rbu selama 10 thn. Nah setoran selama 5,5 thn kalo di total kan sudah sekitar 33 jutaan. Nah stlah sya cek jika ingin di tutup nilai nya hanya kurang lebih setengah nya yg kita dpat. Nah mksd sya di sini kalo sisa angsuran dari 10thn sya tutup yaitu yg 4,5 thn nya kira2 apa bisa dapat nominal yg di janjikan sekitar 80 jutaan seperti umum nya selama 10 thn.

wen said...

Dear all
sy nasabah 9 tahun berjalan dgn pembayaran premi 500rb/bulan , sangat2 kecewa dgn ilustrasi dari agen sewaktu awal ditawari , dr awal niat sy utk investasi dan ditawari yg tertinggi di prudential rupiah equity fund , sy kurang paham sejak awal masuk di asuransi ini , dan akhir2 ini sy mulai mencari2 info dan hitung2an nilai unit link sy yg msh dikategori bunga rendah pdhl nilai/harga unit link sdh naik hmpr 4 x lipat dr awal sy msk yakni nov 2007 , cukup cukup mengherankn dimana harga unit link sdh naik berkali lipat tetapi nilai aktiva sy msh tergolong bunga rendah , jd cukup sekali dan terakhir x sy masuk di asuransi sejenis ini , dan saran sy jk ingin masuk asuransi yah cukup asuransi sj atau manfaatkn bpjs kesehatan , terima kasih

wen said...

Hi all...
setelah sy hitung2 jk sdh diatas 5 tahun maka dari nilai hitungan kasar modal kita masuk asuransi yah tetap rugi 30% aplg ambil pruacsses sm seperti sy , kapok bnr2 kapok masuk asuransi unit link mending beli asuransi jiwa sj atau manfaatin bpjs kesehatan terima kasih

Toni said...

fey feronika has left a new comment on your post:

Saya sdh ikut asuransi prudential selama 10thn wktu itu premi masih 300rb/bln. Dan bahkan sdh selesai masa pembayaran premi dibulan october 2016 kmarin. Yg saya bingung knp tagihan premi tetap terus berjalan ?? Bahkan saya pernah tanyakan ke agen di bpn, informasinya bhwa ibu tdk apa2 tidak membayar premi lagi krn sdh genap 10thn. Tpi knp hingga hari ini dari pusat sll mengirimkan surat berupa tunggakan premi yg hrs saya bayar 2 bln terakhir ini?? Saya jdi bingung?? Saya blm tanyakan lagi ke agen atw ke kantor pusat, apakah status asuransi saya itu akan lapse / tidak berlaku lagi manfaatx bagi nasabah asuransi..

Unknown said...

Mas tony mau nanya premi itu setelah berhasil ditutup pengembalian uang nya jangka brp hari yah?

Unknown said...

Pak Toni, saya mau tanya jika saya tutup asuransi langsung ke prudential tanpa melalui agent tidak masalah kan pak? Dan form itu kan ada tanda tangan agent kalau ga di tanda tangan ga masalah kan?

Backpacker said...

bagaimana dengan frudential syariah ya ?? apa lebih baik dari confensional??

Unknown said...

Saya juga ngalamin yg sama.Nmr Polis/SPAJ 27160755, sya ikut yg conventional selama 10th. Hingga tahun ke 8 semua lancar. 2 tahun terakhir sy punya masalah keuangan yg cukup bikin pusing. Hingga akhirnya saya tanya ke agent Pru karena tahun ini adalah tahun terakhir, dan saya punya niatan utk melunasi yg 2 th tsb.
Dgn santainya agent bilang kalau nilai poin sy tinggal 20rb dan kalau sampai habis maka saya kehilangan semua uang yg saya simpan selama 8 tahun. Kalaupun saya melunasin sisa 2th terakhir, maka uang saya yg kembali hayanya yg 2th tsb.
Holy motherfucker, kemana uang saya selama ini????
Diawal mereka janji kalaupun kita punya masalah uang kita tetap aman dan utuh.
Skrg kejadiannya seperti ini.

Unknown said...

Mas Toni mohon bantuannya. Saya ikut asuransi Prudential prulink assurance account 10 tahun terhitung Dr blm juli 2007, tapi kok di pruaccess bln Juli 2017 msh ditagih? Padahal dak pernah dak bayar. Apakah setelah 10 tahun harus tetap bayar premi? Saya ambil yg 10 tahun.

Unknown said...

Pak toni..saya juga mau keluar dri prudential..bru 6 bulan berjalan..apakah uangnya bisa kmbali apa bgaimana yah..mksih

fahrul septiandi said...

Mas mau tanyaa,, saya ambil kontrak prudential 15 thn,, pertanyaannya,,
Apakah betul setelah 15 thn uang bisa diambil,,

Agen saya bilang seperti itu mas,,

Martinus MV Bentax said...

Berkaca dari berbagai kasus yang dialami para nasabah, ini senada dengan apa yang saya alami. Memang kebanyakan agen menggunakan jurus jebakan betmen untuk merekrut nasabah (walau tidak semua begitu). Saya berasal dari KalBar. Tahun 2013 saya didatangi agen dan ditawarkan untuk menjadi nasabah, saya belum menyatakan kesediaan untuk join, tetapi agen mendatangi saya ke tempat tinggal dan langsung menyodorkan formulir untuk ditandatangani. Karena betul2 masih awam saya tidak banyak bertanya dan oleh agen tidak diberikan penjelasan. Singkat kata saya bergabung atas nama anak saya dengan 2 polis sejumlah Rp. 780.000 perbulan dengan pembayaran autodebet via bank B**. Pembayaran sudah berjalan 30 bulan, dan pada tahun 2016 karena kesulitan keuangan saya tidak pernah setor lagi. Juli 2017 kemarin saya mengajukan surrender, secara keseluruhan uang saya hanya kembali 5,1 jt, sangat jauh dari ekspektasi dan mengecewakan, saya menghubungi agen untuk bertanya malah disarankan menghubungi CS nya sendiri, karena mengalami kasus inilah makanya saya bisa sampai di blog pak Tony ini. Terlepas dari semua kejadian yang ada saya hanya ingin kita lebih objektif dalam memandang suatu hal, jadi jangan hanya tergiur dengan iming2 keuntungan investasi, tetapi perhitungkan juga sisi kerugiannya. Saya anggap ini adalah kesalahan saya yang tidak teliti sebelum membeli produk dan semoga menjadi pengalaman berharga saya.

Unknown said...

Klo jadi agen. Gimna dia minta ttd saya no rekning sya, itu bkaln di salgunakn enggk, solnya sya gk mau jadi agen lgi, solnya saya masi bingung uang yg akan saya dpatkan haram apa halal, justru itus sya gk nyari nasabh, cuma ikut jadi agen tpi gk nyari nasabh, solnya bertentangn dengan syreat islam,

Unknown said...

Telat sih..tapi mau gimana lagi ya...saya sdh jadi nasabah Prudential sejak 2014 saat ini sdh berjalan 4 tahun dgn premi 600 ribu per bulan...sampai saat ini saya belum pernah memakai manfaat dari kesehatan atau apapun itu dari Prudential dan saat ini saya sedang tidak punya pekerjaan otomatis saya tdk bisa membayar polis donk...dan saat saya datang ke kantor Prudential untuk menutup polis ternyata hasil yg saya dapat hanya 2,3 juta saja..pdhal saya tidak pernah menggunakan manfaat asuransi tsb...Saya pikir tutup sekarang ajalah dari pada nanti rugi makin banyak...n ternyata walaupun sdh 10 tahun kita tetap harus bayar dulu awalx kata agent setelah 10 tahun kita bisa berhenti membayar ternyata bisa berhenti membayar n di potong dari nilai tunai yang ada...saran saya mendingan menabung di Bank sajalah jangan tergiur iming2 agent Prudential karena itu hanya membuat mereka untung bisa jalan2 ke luar negeri dan komisi yang tinggi sedangkan kita jadi korbannya...harusx kalau manfaat kesehatan tdk terpakai seharusx di kembalikan paling tdk 30% dari dana yg adalah...saat ini saya sangat membutuhkan uang dan dapat informasi spt itu dari kantor Prudential dan saya merasa sangat kecewa....

«Oldest ‹Older   201 – 231 of 231   Newer› Newest»