tubuhku akan hancur
namun hatiku untukmu, dear!
masa depan
ada di langkahmu
dan segaris senyummu
hibernasi
jenasahku beku
nyawaku lindap
tidak cintaku!
hantui aku
dengan tawa, pelukan dan bayanganmu
aku kan menjadi mediummu
satu senja
hilang lagi
di satu mimpi pagi
menarilah
dengan musik musim panen raya
kekasihku bernyanyi
di suatu tepi hutan maya
kami menanti pagi
di fajar kehidupannya
kekasihku terjaga
surya membelai wajahnya
burung-burung menjuranya
aku di sisinya berjaga
i miss u
th s
m ch
@toni, 010910
Thursday, September 02, 2010
biarpun
jam 6:35:00 AM
Label: poems
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment